Kerasulan Ursulin beragam dan mengalami perubahan dalam kurun waktu sesuai dengan kebutuhan. Banyak Ursulin bekerja di sekolah, baik sekolah Ursulin atau bukan. Pendidikan diartikan secara luas, jadi tidak dibatasi pada pengajaran di sekolah. Pendidikan Ursulin menyiapkan orang untuk hidup, bukan hanya untuk karya. Kerasulan Ursulin diilhami oleh semangat Santa Angela yang ditimba dari tulisan-tulisannya. S. Angela sangat mementingkan harkat manusia. Jadi karya apa pun yang ditangani Ursulin, mereka akan selalu mengutamakan pendidikan yang mengembangkan potensi manusia.
Akhir-akhir ini banyak karya sosial, pastoral dan kesehatan dipercayakan kepada Ursulin, baik di lembaga-lembaga Ursulin atau lain, dalam kerjasama dengan kongregasi lain, paroki, keuskupan, pemerintah atau swasta. Tentu saja pembinaan iman, retret dan rekoleksi, katekese dan pengembangan spiritualitas merupakan bagian yang penting dalam usaha Ursulin untuk membangun Kerajaan Allah.
Bergabung dengan Uni Roma memungkinkan Ursulin membuka dirinya lebar-lebar ke seluruh dunia. Dalam era globalisasi ini kehadiran misionaris Ursulin Indonesia juga diharapkan di negara-negara lain. Dalam situasi apa pun ia mendapat kekuatan dari kata-kata Bunda Angela yang meneguhkan.